Hello, ini adalah postingan pertama kami untuk mereview tempat kuliner yang unik dan tentunya enak, nah beberapa hari lalu kami sempet ngeliat tayangan program kuliner tv, nah kebetulan sedang membahas salah satu tempat kuliner di tanah abang yang menyajikan domba bakar ala afrika, karena penasaran kami pun segera melakukan investigasi di lokasi secara langsung.
sebelumnya kita sempat ke senayan city untuk ikut promo dari gerai resto terkenal yang sedang opening, ada 50 porsi yang disajikan, karena telat ya kami gadapet, jadi skip dulu deh cerita tentang kuliner apa yang kita cicipi di senayan city ( nanti akan kita bahas pada postingan selanjutnya ), karena sempat jengkel gadapet antrian, akhirnya kami memutuskan mencoba Sate domba afrika di tanah abang ini, karena penasaran seperti apa kuliner ala afrika ini.
Sate Domba Afrika Haji Ismail terletak di jalan K.S. Tubun, di bilangan Tanah Abang, Jakarta Pusat, kalau teman- teman ingin mampir kesini, mungkin pertama kali bakal bingung karena lokasinya tergolong " ngumpet " gada plang atau papan petunjuk layaknya restoran pada umumnya, tapi biar gak nyasar temen- temen bisa ngambil patokan di museum tekstil, lokasinya persis di samping museum, tapi temen- temen wajib bertanya kepada warga sekitar, karena menurut saya tempatnya bener- bener tersembunyi, entah memang strategi jualan agar terjaga ke-khasan nya atau entahlah? yang penting bertanyalah daripada nyasar.
cukup heran ketika masuk ke lokasi, tempatnya sangat sederhana, sempet berpikir kok bisa jualan di tempat sengumpet ini tapi tetep laris malah melegenda ? hehe.
waktu kami datang tempatnya lagi lumayan sepi, mungkin jam makan siang sudah lewat, tapi umumnya memang rame, kami duduk dan langsung bertanya sajian menunya, oiya kebetulan di lokasi kami bertemu dengan owner nya, namanya pak Haji Ismali Coulibaly, asli dari Mali, Afrika dan memang beliau adalah pendatang asli, ngomong-ngomong kalau yang meracik menu adalah orang asli, sudah pasti dong rasa gak bohong, ya kan?
kami pesan 1 porsi sate domba afrika, eittss jangan salah yah, bukan dalam bentuk sate yang ada tusukan, memang murni daging domba bakar yang dibakar lalu dipotong2, dan menu pendamping khas nya adalah pisang bakar, lho kok bisa? mungkin ini bagian dari legendnya, tapi tenang aja, temen- temen tetep bisa mesen nasi sebagai pengganti pisang, namanya juga orang indonesia.
jujur aja agak kaget juga, kok porsinya dikit yah? hmmm, tapi ketika dicoba..Masya Allah baru kali ini saya nikmati domba seenak dan seempuk ini, menurut saya worth it juga untuk seporsi domba bakar, dimakan bersamaan dengan pisang bakar dicocol dengan saus mustard yang disediakan ( lagi lagi ciri khas ) rasa nya cukup khas sesuai lidah orang indonesia, mungkin saya rasa, mustardnya gak semua cocok, perpaduan rasa gurih domba bakar dicampur dengan asamnya mustard dan manis nya pisang menurut saya nano nano juga, kembali ke selera masing- masing, kalo saya sih cocok, gak cocok ama mustard? tenang sudah disediakan sambal kok hehe.
pelayanan sangat cepat yah jujur aja 5 meni makanan dan minuman langsung tersedia di meja hehe, so pasti inilah pengalaman kuliner pertama saya dengan tema afrika, dan kekayaan kuliner di jakarta gak cuma makanan lokal atau barat/oriental aja, tapi masih ada pula sensasi makanan afrika yang sarat akan domba atau kambing.
untuk harga sih fine lah, 1 porsi domba afrika harganya 50rb, pisang bakar 15rb, mustard tinggal cocol aja, es teh manis dan nasi putih standar sih harganya, yang pasti kembali ke temen- temen sih, kalau yang merasa tertantang nyobain kuliner yang legend seperti Sate Domba Afrika Haji Ismail bisa kok mampir kesini, buka jam 10 pagi hingga jam 5 sore, jangan sampai keabisan yah :)
- your foodreview, puasjajan,blogspot.com